Dosen Pendidikan Islam Anak Usia Dini: Hari Ibu Momentum Menghargai Peran Ibu sebagai Pendidik Utama

Dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh setiap tanggal 22 Desember, Dessy Farantika, M.Pd., Kaprodi Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), menekankan pentingnya peran ibu sebagai pendidik pertama dalam keluarga. Menurutnya, ibu memiliki tanggung jawab besar dalam membentuk generasi bangsa yang cerdas, berkarakter, dan tangguh.  

“Ibu adalah pondasi utama dalam pendidikan anak. Di masa usia dini, yang merupakan golden age perkembangan anak, ibu berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai moral, etika, dan tanggung jawab. Peran ini menjadi dasar pembentukan karakter anak untuk menghadapi tantangan di masa depan,” ujar Dessy dalam wawancaranya.

Dessy juga menyoroti pentingnya dukungan masyarakat untuk ibu dalam menjalankan perannya. Menurutnya, pengakuan terhadap peran ibu bukan hanya melalui ucapan selamat atau hadiah di Hari Ibu, tetapi juga melalui kebijakan yang mendukung pemberdayaan perempuan dan fasilitas yang mempermudah peran ganda mereka sebagai ibu dan individu produktif.  

“Selain merawat dan mendidik anak, ibu juga memiliki potensi besar di berbagai bidang. Hari Ibu harus menjadi pengingat bahwa pemberdayaan perempuan sangat penting untuk meningkatkan kontribusi mereka, baik di keluarga maupun di masyarakat,” tegas Dessy.  

Dessy berharap peringatan Hari Ibu tidak hanya menjadi momen refleksi, tetapi juga langkah nyata untuk mendukung para ibu di Indonesia. Ia juga mengingatkan bahwa pendidikan karakter bangsa dimulai dari rumah, dan ibu memiliki peran sentral dalam membangun pilar-pilar tersebut.  

“Dari kasih sayang dan pendidikan seorang ibu, kita bisa membentuk generasi masa depan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berbudi pekerti luhur,” tutup Dessy.  

Peringatan Hari Ibu di Indonesia juga memiliki makna historis, merujuk pada Kongres Perempuan Indonesia pertama tahun 1928. Momen ini sekaligus menjadi pengingat perjuangan perempuan dalam meraih emansipasi dan kesetaraan, serta peran besar mereka dalam membangun bangsa.

 

Penulis: Farah Nurul Nabila